HOLY BLOGu
eheheeeee.....uia,,,,tema diskusiQ kemaren tu chapter 5.2,,met liat2....n welcume 2 my world!!!!!!!
HOLY BLOGu
minggu lalu,,,qt diskusi tentang bangunan Leeds Metropolitan University. awalnya qt cuma dkasi fotokopian ulasan tentang bangunan itu, dalam bahasa inggris pula,,,

jelaslah qt2 pada bingung, ada jugag yang gag mudeng, salah tangkep,,,bukanna pd gag bisa bhs Inggris,,,tp bahasaNa emg susa bgt dmengerti,,,udah gtu,,, bahasanNa ttg software2 buat mendesain gtu,,,,


yaaah,,,singkat kata,,,setelah timbul beberapa usulan, lalu dengan menimbang, memikirkan matang2, trus akirX malah pusing sendiri (oia,,,sebelumnya, bangunan ini ditujukan para arsiteknya untuk mengoptimalkan pencahayaan alami melalui desain fasad),,,qt memutuskan beberapa isi tentang ulasan yang diberikan ma pak Arif,sbb:
THE DAYLIGHT-OPTIMISED FACADE
ANDREW MACINTOSH AND RICHARD PRIEST, FEILDEN CLEGG BRADLEY STUDIOS

KONSEP DESAIN LEEDS METROPOLITAN UNIVERSITY :

- Sebagian besar area publik harus berhubungan dengan lingkungan dari area site yang cenderung mengusung gaya modern urban.

- Bangunan sebisa mungkin meminimalisasi penggunaan kaca dan memaksimalkan dinding solid/masif.

- Perletakan kaca secara acak.

- Untuk mempermudah pengerjaan struktural dan menghemat biaya, panel kaca dipasang sesuai grid per 1,5 meter.

- Perancangan fasad pada lantai bawah yang masih terpengaruh bayangan bangunan serta vegetasi sekitar, dipasangi kaca lebih banyak, sedangkan pada lantai atas, yang tidak tertutupi oleh bayangan sekitar, kaca yang dipasang diminimalisir. Hal ini bertujuan untuk menyeimbangkan pemasukan cahaya antara lantai bawah dengan lantai atas.

Menggunakan cell-cell pada Excel lebih memudahkan dan mempercepat proses perancangan serta lebih aman. Maxwell yang mensimulasi kuantitas pencahayaan alami yang telah ditawarkan dari desain fasad yang ada. Rendering mencakup 24 jam selama musim panas maupun musim dingin, beserta titik balik mataharinya, yang secara efektif memberrikan analisis penuh selama satu tahun. Sedangkan hasil rendering ini nantinya dicocokkan dengan hasil analisis pencahayaan alami dari (BRE) sehingga dapat dihasilkan kesesuaian dalam usaha analisis keseluruhan dari bangunan ini.

KESIMPULAN


1. Leeds Metropolitan University didesain menggunakan program Excel sebagai kalkulator dan analisator pencahayaan alami.

2. Hasil analisis ditransfer dari cell2 pada excel ke bentuk grafis menggunakan program MicroStation dan CAD.

3. Pengaturan pencahayaan dalam bangunan tersebut dilakukan dengan cara mengatur perletakkan kaca dan panel solid untuk menyeimbangkan cahaya yang masuk antara lantai atas dan lantai bawah yang masih terpengaruh bayangan vegetasi maupun bayangan bangunan di sekitarnya.